Bandung, IDN Times – Pasar game Indonesia menawarkan angka yang menggiurkan: 43 juta dari 297,7 juta masyarakatnya merupakan seorang gamers. Persentase hampir 14,5 persen dari jumlah total penduduk Indonesia itu bukanlah angka yang sepele, melainkan sebuah pasar yang mesti dimanfaatkan betul oleh para pelaku industri game. Sayangnya, tingginya potensi pasar Indonesia tak dibarengi dengan daya saing produsen game lokal yang akhirnya terasingkan di negaranya sendiri.
Peneliti Kebijakan dan Manajemen Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan Inovasi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Maulana Akbar, mengatakan jika industri game lokal hanya punya nilai optimistis untuk meraup 4 persen dari total Rp15,4 triliun nilai industri games secara global pada 2020—berdasarkan hasil riset Newzoo.
Data lainnya mengungkap bahwa ada 3,1 miliar orang di dunia yang bermain game. Yang bikin menakjubkan, artinya 40 persen daripada penduduk bumi ialah seorang gamers. Menurut data DFC Intelligence, Asia menjadi daerah dengan populasi gamers yang membeli game berbayar terbanyak yakni mencapai 1,42 miliar orang. Peringkat itu diikuti Eropa dengan jumlah 668 juta gamers yang membeli game berbayar
Leave a Reply