[Journal Points] The Ideology of Development

  • Ideologi-ideologi terdahulu seperti komunisme, fasisme, dan lainnya telah tumbang, kini muncul sebuah ideologi pengembangan (Ideology of Development)
  • Kekuatan Developmentalism agaknya mengecewakan karena kegagalan paham-paham sebelumnya. Penolakan terhadap ideologi ini dihadapi beberapa negara karena erat kaitanya dengan pasar bebas.

Development`s Politburo

  • Ideologi Pengembangan tidak hanya tetang memiliki para pakar untuk mendesain pasar bebas, tetapi juga kebutuhan akan pakar yang dapat mendesain secara komperhensif – termasuk rencana teknis untuk menyelesaikan masalah kemiskinan
  • Sehingga, tindakan terbaik bagi negara-negara kaya untuk menyelesaikan masalah kelaparan secara global adalah meingkatkan birokrasi dana bantuan internasional mereka (untuk negara miskin).
  • Pengembangan juga memiliki sifat lain, yakni menurut Maxist sebagai aspirasi untuk menjadi scientific. Salah satu solusi kongkret untuk memberantas masalah kemiskinan dari kaca mata ilmiah adalah dengan diselesaikan oleh para ahli. Dalam konteks Millenium Development Goals (MDG), solusi kemiskinan adalah pemberian bantuan (aid-financed) dan industrialisasi negara-negara miskin, selanjutnya reformasi pemerintahan yang berorientasi pasar (market-oriented government policy), lalu menyelesaikan masalah institusional seperti korupsi, dan teralhir adalah globalisasi.
  • Salah satu alasan mengapa alasan untuk menjawab (kemiskinan) tetap berubah karena dalam kenyataanya negara yang berkebang pesat (high-growth countries) memiliki pola yang membingungkan dalam urusan pengembangan dan sering kali berubah dalam satu waktu.
  • Namun, Pakar dalam Deveopmentalism`s Politburo (erat kaitanya dalam pemerintahan komunisme) menghiraukan pertanyaan demikian. Para pakar hanya saja perlu menambahkan ”necessary condition’. Seperti ideologi lainnya bahwa hal terpenting adalah untuk memprediksi dan membuat lebih flexibel pada kejadian-kejadian dunia.

Freeing The Poor

  • Ideologi Pengembangan tidak akan bekerja. Kita harus memikirkan bahwa pemaksaan ideologi pengembangan yang kaku akan menyengserakan negara miskin. Negara-negara miskin kini harus menetukan jalan mereka sendiri untuk menghadapi kemerdekaan yang lebih luas dan kemandirian.

Tulisan ini adalah rangkuman sederhana dari publikasi terkait :


Easterly, William. 2007. ‘The Ideology of Development’Foreign Policy (July/August)

Silakan membaca publikasi tersebut untuk mendalami informasi lebih lanjut

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *